Parkindo Dukung Pembentukan Provinsi Tapanuli dan Universitas Negeri Tapanuli Raya

Jenri Sinaga
Ketua Umum DPP Parkindo 2022-2027 Jenri Sinaga, SE, MM

IndonesiaVoice.com || Partisipasi Kristen Indonesia (Parkindo) mendukung penuh agar segera terbentuknya Provinsi Tapanuli dan Universitas Negeri Tapanuli Raya.

“Kami berharap dalam waktu dekat agar pemerintah merealisasikan terbentuknya Provinsi Tapanuli dan Universitas Negeri Tapanuli Raya,” ujar Ketua Umum DPP Parkindo 2022-2027, Jenri Sinaga, SE, MM, di Jakarta, Jumat (4/2/2022).

Jenri juga berharap para tokoh yang peduli dengan terbentuknya Provinsi Tapanuli ini kembali merapatkan barisan kembali membentuk tim kecil untuk percepatan pembentukan provinsi dari pemekaran Sumatera Utara ini.

Baca juga: Kermahudatara dan LABB Adakan Survei Moratorium Pembentukan Provinsi Tapanuli 2021



“Kita memohon kepada pemerintah untuk membuka kembali pemekaran wilayah dengan mencabut moratorium pembentukan Provinsi Tapanuli, guna mempercepat pembangunan di Kawasan Otoritas Danau Toba,” jelas Ketua Dewan Pembina Persatuan Pedagang Jakarta Raya (PPJR).

“Pun, dengan adanya Provinsi Tapanuli maka pertumbuhan ekonomi akan menggeliat lantaran izin investasi lebih cepat dan mudah ditangani langsung oleh provinsi, sehingga kawasan pariwisata prioritas seperti di Danau Toba semakin berkembang maju,” tambah Jenri yang pernah menjadi Caleg DPR RI 2019 Daerah Pemilihan Sumatera Utara III ini.

Lahirnya Universitas Negeri Tapanuli Raya

Sejalan dengan pembentukan Provinsi Tapanuli, Jenri juga berharap lahirnya Universitas Negeri Tapanuli Raya yang kini sedang diupayakan Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan juga menjadi begitu penting.

Baca juga: Kemendag Genjot Andaliman Lebih Dikenal Dunia



“Kita turut mengapresiasi dan mendukung penuh Bupati Nikson Nababan yang mengajukan terbentuknya Universitas Negeri Tapanuli Raya. Dengan dukungan para bupati di kawasan Danau Toba maka pembentukan kampus negeri pertama tersebut semakin kuat,” tutur mantan Sekjend PPTSB (Parsadaan Pomparan Toga Sinaga dohot Boru) ini.

“Kehadiran Universitas Negeri Tapanuli Raya ini penting dalam rangka pemerataan pendidikan di kawasan tersebut. Sebab sampai saat ini belum ada kampus negeri di kawasan Danau Toba. Sedangkan di Pulau Jawa, universitas negeri sudah banyak. Bahkan, di tingkat Kota Bogor saja ada kampus negeri,” tegas dia.

Menurut Jenri, dengan terbentuknya Universitas Negeri Tapanuli Raya tidak hanya meningkatkan pendidikan dan SDM di sana, namun juga denyut perekonomian disana. “Kalau disana ada universitas, maka akan terjadi efek domino bertumbuhnya ekonomi masyarakat disana,” kata dia.

Baca juga: Pesan Luhut Pandjaitan Untuk GAMKI: Jadi Anak Muda yang Berkarakter



Jenri menambahkan hadirnya Universitas Negeri di Tapanuli sejak lama dirindukan oleh para tokoh sebelumnya, termasuk dirinya bersama Prof Dr Bornok Sinaga, MPd (kala itu menjabat Direktur Pascasarjana Universitas Medan) sekitar 10 tahun lalu.

 

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan