Kolaborasi Euterria dan UNDIP, Menyulam Inovasi dari Kekayaan Alam Nusantara untuk Dunia

undip
Foto bersama usai Penandatangan Perjanjian Kerjasama Fakultas Sains dan Matematika UNDIP dengan PT ST Morita Farma di Aula Pertemuan UNDIP, Semarang, Rabu (5/2/2025). Dalam foto: Drs Maruap Siahaan MBA (Kanan) dan Prof Dr Kusworo Adi, SSi, MT.

IndonesiaVoice.com – Di tengah gemuruh industri kecantikan global yang kerap didominasi oleh merek-merek internasional, sebuah kolaborasi antara Euterria, merek kosmetik lokal yang telah lama dikenal dengan dedikasinya pada bahan alam Nusantara, dan Universitas Diponegoro (UNDIP), mengukir cerita baru. 

Kolaborasi ini bukan sekadar kerja sama bisnis, melainkan sebuah simfoni antara sains, alam, dan kebanggaan akan karya anak bangsa.

Pada Maret 2025 mendatang, Euterria akan meluncurkan rangkaian produk perawatan rambut yang memanfaatkan teknologi liposome berbasis fosfolipid dari minyak kelapa, dipadukan dengan bahan aktif alami seperti ginkgo biloba dan kemiri. 

Produk ini bukan hanya sekadar inovasi, melainkan sebuah deklarasi bahwa Indonesia mampu menciptakan solusi kecantikan yang setara dengan produk global, tanpa meninggalkan akar kekayaan alamnya.

undip
Foto bersama usai Penandatangan Perjanjian Kerjasama Fakultas Sains dan Matematika UNDIP dengan PT ST Morita Farma di Aula Pertemuan UNDIP, Semarang, Rabu (5/2/2025).

Teknologi Liposome: Menembus Batas Penetrasi Perawatan Rambut

Liposome, teknologi yang menjadi jantung dari produk ini, adalah sebuah terobosan dalam dunia kosmetik. Berasal dari senyawa fosfolipid yang diekstraksi dari minyak kelapa, teknologi ini memungkinkan bahan aktif untuk menembus lebih dalam ke lapisan kulit atau rambut. Hasilnya? Efektivitas perawatan yang lebih optimal.

“Liposome berbasis minyak kelapa ini adalah bukti bahwa bahan alam Indonesia memiliki potensi yang luar biasa,” ujar Drs. Maruap Siahaan, MBA, CEO Euterria, dengan mata berbinar. 

“Kami ingin menunjukkan bahwa produk kecantikan Indonesia tidak hanya mampu bersaing di tingkat global, tetapi juga bisa menjadi kebanggaan karena lahir dari kekayaan alam dan kecerdasan lokal.”

Minyak kelapa, bahan yang telah lama menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia, kini diolah dengan sentuhan teknologi modern.

Dipadukan dengan ginkgo biloba yang dikenal mampu memperbaiki sirkulasi darah, serta kemiri yang telah lama dipercaya dapat memperkuat rambut, produk ini menjanjikan perawatan rambut yang holistik dan alami.

Kolaborasi yang Menghidupkan Riset Akademik

Kolaborasi antara Euterria dan UNDIP bukan hanya tentang menciptakan produk, tetapi juga tentang menghidupkan riset akademik menjadi sesuatu yang nyata dan bermanfaat bagi masyarakat.

Prof Dr Kusworo Adi, SSi, MT, Dekan Fakultas Sains dan Matematika (FSM) UNDIP, menyatakan kebanggaannya atas kolaborasi ini.

“Melalui penelitian yang kami lakukan di UNDIP, kami sangat senang dapat melihat hasil riset ini diaplikasikan dalam produk nyata yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata Prof Kusworo. “Kolaborasi ini bukan hanya sekadar menciptakan produk berkualitas, tetapi juga menjadi simbol kebanggaan akan inovasi yang lahir dari anak bangsa.”

Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa dunia akademik Indonesia tidak hanya berhenti di laboratorium, tetapi mampu melangkah lebih jauh, menciptakan produk yang dapat dinikmati oleh masyarakat luas.

Ini adalah sebuah langkah maju yang menunjukkan bahwa riset dan teknologi yang lahir dari kampus-kampus Indonesia memiliki nilai aplikatif yang tinggi.

Kecantikan yang Lahir dari Tanah Air

Dengan rangkaian produk perawatan rambut ini, Euterria tidak hanya menawarkan solusi kecantikan, tetapi juga sebuah cerita tentang kecintaan pada tanah air.

Produk ini adalah sebuah pengingat bahwa kecantikan sejati tidak perlu dicari jauh-jauh; ia ada di sekitar kita, dalam kekayaan alam Nusantara yang melimpah.

“Kami ingin mengajak masyarakat untuk kembali mengenal dan mencintai bahan-bahan alami yang ada di sekitar kita,” tambah Maruap. 

“Ini bukan hanya tentang kecantikan, tetapi juga tentang menjaga warisan alam Indonesia untuk generasi mendatang.”

Produk ini akan tersedia di pasar mulai Maret 2025, dan siap memberikan solusi perawatan rambut yang efektif, aman, dan ramah lingkungan.

Dengan teknologi liposome berbasis minyak kelapa, ginkgo biloba, dan kemiri, Euterria tidak hanya menawarkan produk, tetapi juga sebuah kebanggaan akan inovasi yang lahir dari tanah air.

Sebuah Langkah Menuju Masa Depan

Kolaborasi antara Euterria dan UNDIP ini adalah sebuah langkah kecil yang memiliki dampak besar. Ini adalah bukti bahwa Indonesia tidak hanya kaya akan sumber daya alam, tetapi juga kaya akan sumber daya manusia yang cerdas dan kreatif.

Di tengah persaingan global, kolaborasi ini mengajak kita untuk percaya bahwa produk kecantikan Indonesia bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri, sekaligus bersaing di kancah internasional.

Ini bukan hanya tentang bisnis, tetapi tentang kebanggaan, identitas, dan masa depan yang lebih cerah untuk industri kecantikan Indonesia.

Maret 2025 akan menjadi bulan yang dinantikan, bukan hanya oleh para pecinta kecantikan, tetapi juga oleh semua yang percaya bahwa inovasi dan kekayaan alam Indonesia adalah modal besar untuk menuju kemandirian dan kejayaan.

(RED)

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan